Dengan semangat 45, subuh-subuh sudah bangun, mandi dan menyiapkan segala perlengkapan perang untuk menjelajah pulau Bali, padahal mata masih ngantuk karena biasa bangunnya siang, sekitar jam 6 di jemputin sama Mas jogja dan langsung check out dari Hotel Indonesia (daerah Malioboro) menuju Stasiun Lempuyangan, setengah tujuh ternyata masih sepi, tapi petugas Stasiun nya sudah ada ,langsung chek in aja dan menunggu di ruang tunggu.
Saya yang untuk pertama kalinya akan naik kereta api antusias banget, tapi yah ga udik-udik juga sih, ga' sampai histeris ngeliat kereta api cuman foto-foto doang, tapi bukan foto selfie karena saya adalah orang yang ga suka selfie, ingat waktu masih kecil teriak-teriak kegirangan saat melihat Pesawat, sambil melambaikan tangan, berharap orang-orang yang ada di dalam pesawat balas melambaikan tangan, padahal kan ga' mungkin banget, yah namanya juga anak kecil yang tinggal di kampung, melihat hal seperti itu adalah sesuatu yang luar biasa, di bonceng sepeda saja sudah senang banget.
sekitar pukul 07: 15 kereta Sri Tanjung yang akan membawa saya dan Mas jogja ke Banyuwangi akhirnya berangkat, gimana rasanya ???, ternyata biasa aja..hahahaha.
Dari Jogja (stasiun lempuyangan) ke Banyuwangi (Stasiun Banyuwangi Baru) akan memakan waktu 14 jam,takut bosan karena sebelumnya ga pernah melakukan perjalan selama itu, pasti capek,, gimana kalau ngantuk, bisa tidur ga? kalau tiba-tiba sakit gimana ?, gimana dan gimana.
Terlalu banyak pertanyaan, dan ternyata hal itu ga perlu di pertanyakan, menyenangkan itulah yang saya rasakan, melelahkan memang, karena harus duduk selama berjam-jam, berdiri meregangkan badan hanya saat kereta api berhenti di stasiun yang di lewati untuk menurunkan penumpang atau mengambil penumpang.
Sepanjang jalan tidak pernah bosan, saya benar-benar menikmati Long trip 14 Jam non stop, pemandangan sepanjang jalan bikin mata segar, apalagi saat melihat hamparan sawah dengan Background gunung, selain pemandangan juga karena beberapa faktor lain yaitu travel mate saya dia benar-benar membuat keadaan jadi sangat ceria (seperti ada pelangi-pelangi gitu), tapi plus menjengkelkan, tak ada habisnya cerita, banyolannya yang kadang garing tapi membuat tertawa, tingkahnya yang ga' tau malu, ke usilannya yang luar biasa,
Suasana dalam kereta juga menjadi faktor pendukung, saya satu gerbong dengan penumpang-penumpang yang bisa di bilang menyenangkan, apalagi di kursi sebelah, satu keluarga dengan 2 anak (cewek dan cowok) namanya Bea dan Natanael, mereka benar-benar lucu , gemesss pengen nyubit.
sepanjang perjalanan saya selalu berdoa apalagi saat kereta api berhenti di stasiun untuk menurunkan penumpang dan megambil penumpang saya selalu berdoa tidak ada penumpang yang naik dan duduk di depan kursi kami (dari lempuyangan ga punya tetangga, kursinya kosong), dan setiap doa itu terkabul dalam hati teriak kegirangan (masih bisa selonjor, masih bisa jadi penguasa kursi), hingga seorang bapak-bapak yang tidak terlalu tua sekitar umur 30an naik di stasiun berikutnya dan duduk tepat di depan saya.
Bapak yang duduk tenang di depan saya itu punya cerita sendiri, Apakah Bapak itu membosankan? jawabannya Tidak !, walaupun tidak banyak bicara tapi bapak itu menyenangkan, kadang ikut mengobrol walaupun tak banyak, dan si Bapak tidak masalah dengan ke gaduhan kami, malah terlalu sering menahan tawa melihat tingkah si Mas jogja yang selalu membodohiku dan mengusiliku (aku selalu di bodoh).
Sri Tanjung dan Mas Jogja masih begitu banyak cerita yang tidak ada habisnya dan menjadi salah satu moment indah yang tidak akan terlupakan.
Bapak yang duduk tenang di depan saya itu punya cerita sendiri, Apakah Bapak itu membosankan? jawabannya Tidak !, walaupun tidak banyak bicara tapi bapak itu menyenangkan, kadang ikut mengobrol walaupun tak banyak, dan si Bapak tidak masalah dengan ke gaduhan kami, malah terlalu sering menahan tawa melihat tingkah si Mas jogja yang selalu membodohiku dan mengusiliku (aku selalu di bodoh).
Sri Tanjung dan Mas Jogja masih begitu banyak cerita yang tidak ada habisnya dan menjadi salah satu moment indah yang tidak akan terlupakan.